Saturday, August 10, 2013

5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 5

5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 5 - Setelah kami telah menerbitkan postingan berversi mengenai 5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 1 , 5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 2 , 5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 3 & 5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 4 kali ini admin kembali melanjutkan postingan tersebut ke bagian dua nya yang mungkin bisa membantu para pembaca.

Seperti yang kita ketahui bersama penyakit Selain menyerang kepada,tangan,kaki dan anggota tubuh lainnya penyakit ternyata dapat juga menggerogoti guru-guru di seluruh indonesia. ini merupakan hasil sruvei di berbagi daerah di diindonesia.bagi para guru yang merasa menderita penyakit berikut,mari segera periksakan ke "dokter" sebelum menular kepada guru yang lain.

Adapun  5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 5 Adalah Sebagai Berikut :



1. Mencret ( Mengajar Ceramah Terus)
Mengajar dengan metode ceramah terus juga sering kita jumpai.Guru tidak lagi peduli dengan keadaan kelas. Apakah anak anak sudah paham dengan apa yang diberikan atau belum. Semua itu bukanlan menjadi beban bagi guru. Dalam pikiran mereka yang terbersit " Saya sudah menyampaikan materi ini".

2.Salesma (Sangat Lemah Sekali Membaca)
Umumnya guru jarang suka membaca. Coba perhatikan saat jam istirahat datang, berupa guru yang astik dengan  membaca pelajaran atau ilmu yang berkaitan dengan materi yang diperlukan guru. Kebanyakan para guru justru makan, Facebook-an atau bahkan 'ngerumpi' dengan rekan guru yang lain.

3.Struke (Suka Terlambat,Rupanya Kebiasaan)
Penyakit yang juga umumnya menyerang hampir sebagian besar guru di indonesia adalah kebiasaan terlambat. Suatu perbuatan yang tidak baik, namun menjadi kebiasaan. Parahnya lagi dibuat sebagai sesuatu yang wajar dan dimaklumi. Jadi, bukan suatu hal yang perlu dijakan beban jika guru terlambat jam saat mengajar.

4.THT (Tukang Hitung Transport )
Guru yang professional seharusnya tidak mempermasalahkan soal transportasi atau uang sampingan lain seperti honor koreksi,wali kelas,pengawas ujian ,akomodasi,dan lain sebagainya. Sudah ada aturan yang mengurus masalah yang berhubungan dengan keuangan. Namun kenyataannya,tidak sedikit guru yang mempunyai penyakit THT, tukang hitung transport.

5.Hipertensi ( Hiruk Persoalkan Tentang Sertifikasi)

Akhir-Akhir ini duniaa sekolah baru disibukkan dengan masalah sertifikasi. Banyak guru yang sibuk mengurusi sertifikasi sehingga melupakan kewajibannya mengajar di kelas. ketentuan awal berupa protofolio untuk bisa sertifikasi membuat bapak ibu guru berlomba -lomba mengumpulkan apa yang disyaratkan.

Demikian postingan artikel ampuh mengenai 5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 5 yang akan membantu para guru untuk melakukan introspeksi dalam diri masing masing guna terwujudnya kualitas pendidikan yang menjanjikan bagi bangsa indonesia,jangan lupa baca artikel selanjutnya mengenai 5 Penyakit Yang Menyerang Guru Bagian 6.
Disqus Comments